Kab.Sukabumi- Pesatnya Perkembangan pembangunan diwilayah Kabupaten Sukabumi menjadi sebuah kemajuan yang sangat luar biasa , hal tersebut dapat dilihat dengan gencarnya program pembangunan maupun perbaikan dalam bidang Infrastruktur peningkatan jalan lingkungan , salahsatunya yang tengah berlangsung diwilayah Desa Cibadak Kecamatan Pabuaran Kabupaten Sukabumi ironisnya dalam pelaksanaan pembangunan jalan lingkungan tersebut Diduga ada sebuah permainan yang dilakukan oleh pelaksana kegiatan yang menjadi rekanan dari Pihak Dinas ,
Dari hasil pantauan awak media
dilokasi kegiatan peningkatan jalan lingkungan yang berlokasi di Kp. Sindang lengo ( Pasir kolotok) RT 012/RW 002 Desa Cibadak Kecamatan Pabuaran Kabupaten Sukabumi, kegiatan tersebut disinyalir Jadi Ajang bancakan pihak pelaksana CV. CAS (Construction Architectture System) , hal tersebut diperkuat oleh pernyataan dari salahsatu warga sekitar yang enggan disebut namanya , dalam kesempatan ini warga (Mr.X) memaparkan "Saya menilai pekerjaan ini terbilang tidak maksimal karena menurut saya dalam pekerjaan ini ada beberapa yang saya anggap sebagai sebuah pelanggaran seperti terdapat pengurangan volume ketebalan beton dimana dalam ketebalan tersebut seharusnya mencapai maksimal 10 cm akan tetapi disini ketebalan beton tersebut hanya mencapai 3 hingga 4 cm terus badan jalan yang dibangun sebelumnya sudah memiliki dasar yakni sudah di Pelur dasar yang sudah di bangun, jadi tidak ada urugan atau tempaan untuk dasar pengecoran/rabat betonisasi." paparnya .
Menindak lanjuti pernyataan warga setempat , awak media langsung melakukan koordinasi dengan pihak (CV . CAS) guna melakukan konfirmasi terkait adanya dugaan pengurangan volume ketebalan betonisasi , dalam kesempatan ini salahsatu pemilik CV CAS (Ceslani ) yang suka dipanggil ences mengatakan " Terkait masalah pekerjaan jalan lingkungan yang kami tangani , dari awal kami telah memberikan intruksi terhadap para pekerja supaya semua sesuai dengan spek yang telah ditentukan. akan tetapi dengan adanya permasalahan seperti ini seperti yang diungkapkan oleh rekan media berdasarkan adanya temuan kurangnya volume ketebalan beton maka sayapun akan menegur Kepala Desa Cibadak (Sajidin) karena dalam hal ini segala sesuatunya sudah saya limpahkan terhadap pihak Desa , mulai dari parapekerja hingga pengadaan bahan material semua sudah dikelola oleh kepala desa setempat ."
Terkait ketebalan jalan beton atou (JALING) jalan lingkungan Dalam (RAB) Ketebalan 10 cm. Jelasnya
Menanggapi pernyataan pihak CV. CAS awak media langsung Mendatangi kantor kepala desa Cibabak Tetapi kepala Desa sedang tidak ada di kantor. Awak media pun menghubungi Kepala Desa Cibadak lewat telephon Celluar namun Nomor Ponsel Kades Cibadak tidak bisa dihubungi , kemudian awak media melakukan panggilan telephone terhadap Sekretaris Desa (Yusup) , ketika awak media mempertanyakan tentang pekerjaan rabat beton jaling tersebut Yusup mengatakan "Terkait pekerjaan jaling itu merupakan pekerjaan dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) tapi saya selaku Sekdes tidak tahu pelaksaan pembangunannya di kerjakan sama siapa, tetapi apa yang telah dipertanyakan oleh awak media tentunya nanti akan disampaikan terhadap Pak Kades ." imbuhnya .yang menjadi Sorotan Awak media Sajidin kepala desa Cibadak sangat di sayangkan kepala desa ikut bemain dalampelaksaan pembangunan dari rekanan, penyedia bahan matrial, klo emang benar seperti itu, kepala desa Atou pengusaha...?
Mendapati keterangan yang berbeda yang diutarakan oleh pihak CV. CAS dengan Pihak Desa Cibadak , awak media kemudian menghungi Sekdis Perkim Kabupaten Sukabumi (Herdi) dengan cepat tanggap terkait apa yang di sampaikan dari awak media kami selaku dari pihak Perkim Kabupaten Sukabumi tentunya sangat berterimakasih atas segala informasi terkait adanya dugaan bisa yang dikatakan Awak media. kami akan segera melakukan koordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) beserta Timteknis dan apabila memang benar ada ketidak kesesuaian dalam pelaksanaan pekerjaan rabat beton jalan lingkungan maka kami akan mengarahkan PPK beserta Timtek untuk meminta penjelasan dari pihak CV. CAS terkait pekerjaan tersebut." pungkas Hardi
Kami Mohon kepada Dinas yang Terkait (APH) Aparatur Penegak Hukum
Insfektorat Khusnya Irbansus Kapuaten Sukabumi
Secepatnya Turun Ke lapangan Untuk melakukan Penyelidikan
Pewarta : hendra / yayan