Kab. Sukabumi. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman, bersama jajaran perangkat daerah menerima audiensi dari Yayasan Rumah Sahabat Ibu dan Anak (RUSAIDA) serta Komunitas Film Sukabumi, Jumat (2/5/25). Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda, Setda Palabuhanratu tersebut membahas rencana produksi film berjudul “Senja Yang Hilang”.
Film ini merupakan proyek edukatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), khususnya di wilayah Kabupaten Sukabumi. “Dalam pertemuan ini, kita membahas gagasan awal produksi film Senja Yang Hilang, yang akan mengangkat fenomena TPPO yang kerap terjadi, baik di Sukabumi maupun di daerah lain di Indonesia,” jelas Sekda.
Tak hanya menyoroti isu sosial, film ini juga akan menampilkan keindahan alam dan potensi pariwisata di Kabupaten Sukabumi. Yayasan RUSAIDA merencanakan pengambilan gambar di sejumlah lokasi wisata, terutama yang berada dalam kawasan Geopark Ciletuh.
“Selain mengedukasi masyarakat tentang bahaya TPPO, film ini juga diharapkan dapat menjadi sarana promosi wisata, memperkenalkan kekayaan alam dan budaya Sukabumi kepada khalayak luas,” tambahnya.
Sekda berharap, kehadiran film “Senja Yang Hilang” dapat memberikan dampak positif baik dalam aspek sosial maupun ekonomi. “Mudah-mudahan film ini membawa manfaat besar, dan dapat turut mengangkat nama Kabupaten Sukabumi di tingkat nasional,” pungkasnya.
[Red]
