Sukabumi – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi, melalui Bidang Kesiswaan dan Manajemen PSMP, mengadakan Sosialisasi Pendidikan Aman Bencana (SPAB) bagi sekolah menengah pertama (SMP) di seluruh wilayah kabupaten. Acara ini diselenggarakan pada Rabu, 26 Februari 2025, di Hotel Sukabumi Indah.
Kepala Seksi Kesiswaan dan Manajemen SMP Disdik Kabupaten Sukabumi, Devi Indra Kusumah, menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman pihak sekolah terkait mitigasi bencana dalam lingkungan pendidikan. Dengan sosialisasi ini, diharapkan sekolah-sekolah, baik negeri maupun swasta, dapat lebih siap dalam menghadapi berbagai potensi bencana.
"Kabupaten Sukabumi merupakan daerah rawan bencana, sehingga kesiapan sekolah dalam menghadapi situasi darurat sangat diperlukan. Setiap sekolah harus memiliki prosedur standar dalam menangani bencana guna mengurangi dampak yang mungkin terjadi," ujar Devi.
Sekitar 100 guru perwakilan dari berbagai SMP mengikuti kegiatan ini. Devi menambahkan bahwa program ini terinspirasi dari studi banding ke Pangandaran, di mana setelah mengalami bencana, sekolah-sekolah diberikan edukasi mengenai mitigasi risiko. Kabupaten Sukabumi pun mengadopsi konsep serupa, mengingat daerah ini rentan terhadap bencana seperti banjir, tanah longsor, serta ancaman dari laut dan pegunungan.
Para peserta diharapkan dapat meneruskan ilmu yang diperoleh kepada siswa dan lingkungan sekitar, sehingga kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana semakin meningkat. Dengan persiapan yang baik, risiko dapat diminimalkan sebelum, saat, dan setelah bencana terjadi.
Reporter: Deri