-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Vendor Diduga Gelapkan Dana, Gelaran UMKM HUT RI ke-80 di Sukabumi Sisakan Kekecewaan

Kamis | 9/18/2025 04:40:00 AM WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-18T11:40:16Z

Sukabumi – Semangat menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang seharusnya penuh suka cita justru berubah menjadi kabar mengecewakan. Acara kolaborasi Bank Mandiri dengan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang digelar di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Sukabumi kini menyisakan persoalan serius.


Alih-alih memberi dampak positif bagi pemberdayaan UMKM, kegiatan tersebut justru menimbulkan dugaan penyelewengan oleh seorang pria berinisial A, yang mengaku sebagai vendor Bank Mandiri sekaligus ketua pelaksana acara.


Sejumlah pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan mengaku belum menerima pembayaran sesuai kesepakatan. Tagihan yang belum dilunasi mencakup biaya katering, keamanan, listrik, hingga penyewaan panggung dan sound system.


“Selama kegiatan berlangsung, saya tidak dibayar. Kalau dihitung bersama pihak lain, total kerugian sekitar Rp25 juta,” ujar seorang pemilik kantin PLUT dengan nada kecewa, Kamis (18/9/2025).


Upaya penagihan kepada A telah dilakukan berulang kali. Namun, menurut para pihak, yang mereka terima hanya janji tanpa kepastian. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan soal motif sebenarnya dari acara yang diklaim sebagai bentuk kolaborasi strategis untuk mengangkat UMKM tersebut.


Hingga berita ini diturunkan, A belum bisa dikonfirmasi. Sementara pihak Bank Mandiri juga belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait polemik yang mencuat.


Kasus ini mendapat sorotan publik, mengingat Bank Mandiri sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia memiliki reputasi yang seharusnya dijaga. Dugaan penyalahgunaan acara berlabel pemberdayaan UMKM ini dikhawatirkan mencederai kepercayaan masyarakat serta mencoreng semangat kebangkitan UMKM yang tengah didorong pemerintah.


(Tim)



×
Berita Terbaru Update